SL-PHT Lada Murni di Sepaku
PENAJAM.
Dalam rangka memberi pengetahuan praktis kepada petani lada, Dinas Perkebunan
Kaltim melalui Bidang Perlindungan melaksanakan Sekolah Lapang Pengendalian
Hama Terpadu (SL-PHT) untuk petani lada di kecamatan Sepaku, PPU.
Menurut Kepala Disbun Kaltim, diwakili oleh Kepala Bidang Perlindungan, Ir.H. Yus
Alwi Rahman acara yang dibuka Rabu (06/06)
kemarin, ini akan
dilaksanakan selama empat bulan atau kurang lebih 20 kali pertemuan, itu diikuti 25 orang petani dari 5 kelompok tani, yaitu kelompok
tani Tani Giat, kelompok tani Suko Guyup, kelompok tani Tani Durian, kelompok
tani Sido Makmur
dan kelompok tani Tani Lestari dari desa Sukaraja, kecamatan Sepaku. Kepada peserta, selain mendapat
beberapa jenis peralatan lapangan, juga memperoleh uang saku.
"Kegiatan tersebut mulai berlangsung Juni
dan akan berlangsung hingga bulan Oktober
mendatang. Pengetahuan yang diberikan adalah secara garis besar. Teori hanya
sepintas, yang lebih banyak praktek di lapangan," kata Yus Alwi.
SL-PHT, lanjutnya, lebih difokuskan pada cara-cara atau upaya pengendalian hama
dan penyakit. Disadari, penurunan produksi lada selama ini lebih diakibatkan
karena adanya gangguan organisme pengganggu yang hingga kini masih menghantui
petani. Upaya pengendalian hama tersebut sangat sulit.
Namun begitu, melalui SL-PHT, sedikit banyaknya akan membantu petani dalam
mengelola kebun ke arah yang lebih intensif lagi. Dengan demikian, hasil yang
diperoleh pun meningkat dibandingkan dengan sebelum mengikuti pelatihan ini.
Yus
Alwi menambahkan,
Disbun juga telah
melaksanakan kegiatan serupa diantaranya sekolah lapang lanjutan petani lada di
Loa
Janan dan Muara Badak serta
sekolah lapang petani kakao di Kutai Timur, Berau dan Nunukan.
"Selain
di Sepaku, kami juga telah melaksanakan kegiatan yang
sama di daerah Loa Janan dan Muara Badak dan sekolah lapang untuk
petani kakao di Kutim, Berau dan Nunukan", tambahnya. (rey)
SUMBER : BIDANG PERLINDUNGAN