Minta Stabilkan Harga TBS
14 November 2009
Admin Website
Artikel
3693
Dijelaskannya, kisaran harga TBS di Sebuku saat ini sekitar Rp 750/kilogram. Berbeda dengan harga TBS di daerah Tanah Grogot, Paser yang kini telah mencapai Rp 1000/kilogram. "Harga ini kan diatur oleh Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur. Ironisnya, mengapa dalam suatu wilayah ada perbedaan harga," ungkapnya.
#img1# Ia menambahkan, dalam waktu dekat hal ini akan segera dibahas secara kelembagaan (DPRD) dengan menghadirkan pihak berwenang dari eksekutif (Pemkab). "Permasalahan ini sangat mendesak. Mengingat, perkebunan kelapa sawit merupakan pundi penghasilan utama sebagian besar masyarakat Kecamatan Sebuku," terangnya.
"Jika memungkinkan, kami akan melaksanakan studi banding ke Sumatera Utara (Sumut). Guna mempelajari langkah konkret apa yang ditempuh pemerintah Sumut dalam menstabilkan harga sawit di daerahnya," tambah Amrin, yang ditemui usai menggelar reses ke Kecamatan Sebuku bersama belum lama ini.
Diketahui, sejumlah permasalahan lain juga diterima rombongan saat mengadakan pertemuan di Aula Kantor Kecamatan Sebuku. Amrin menuturkan, beberapa usulan masyarakat yang mereka terima di antaranya menyangkut peningkatan pembangunan serta pelayanan pendidikan.
Selain itu, kepala desa beserta jajarannya menginginkan adanya kenaikan gaji dan pengadaan alat transportasi berupa sepeda motor untuk Kades. Selanjutnya, penambahan tenaga medis dan tenaga guru. "Beberapa aspek inilah yang perlu mendapat perhatian. Sangat disayangkan apabila sarana kesehatan dan bangunan sekolahnya ada, namun tidak diikuti tenaga medis maupun guru yang memadai," tutupnya.
DIKUTIP DARI KALTIM POST, JUMAT, 13 NOPEMBER 2009